Senin, 22 Oktober 2012

Jangan Menyerah


Memiliki harapan menjadi sesuatu yang sulit ketika kita berada di titik terendah dalam kehidupan kita. Mimpi indah yang pernah kita deklarasikan seakan menjadi harapan semu yang tidak akan pernah terwujud.

Jika tidak dapat bangkit, kita akan menjadi pecundang yang akan terus menangisi dan menyesali kehidupan.
Rupanya hal tersebut tidak terjadi pada Chris Gardener, seorang tunawisma yang bermetamorfosis menjadi seorang miliarder di Amerika Serikat.

Awalnya dia seorang sales alat rontgen dengan kehidupan ekonomi yang biasa saja. Suatu hari, dia terinspirasi oleh seorang broker saham yang hidup berkelimpahan. Tanpa pengalaman dan pengetahuan yang cukup tentang saham dia bermimpi untuk menjadi broker.

Sang istri meremehkan, bahkan pergi meninggalkannya ketika berada di masa masa sulit. Tetapi dia tidak menyerah. Dengan berbagai usaha, akhirnya Chris memperoleh pendidikan untuk mewujudkan impiannya walaupun selama waktu tersebut dia tidak memperoleh gaji.

Akibatnya Chris tidak mampu membayar aparlemen. Dia diusir dari apartemennnya dan menjadi tunawisma. Setiap malam dia dan anaknya mencari rumah singgah untuk sekadar berbaring. Jika tidak mendapatkannya, Chris Gardner akan memangku dan memeluk anaknya hingga tertidur lelap di toilet dingin di stasiun kereta api hingga matahari bersinar keesokan harinya. Kehidupan menjadi semakin berat ketika mereka juga kesulitan untuk memperoleh makanan.

Chris tidak pernah putus asa. Dia glat belajar sambil terus mengasuh anaknya sepanjang hari. Motivasinya terus terbakar hingga harapannya terwujud. Dia menjadi siswa terbaik dan memperoleh kesempatan menjadi seorang karyawan di sebuah perusalhaan saham. Di sana dia berkarier sampai akhirnya memperoleh jabatan dan pendapatan yang baik. Singkat cerita dia dapat membangun kerajaan bisnisnya sendiri dan akhirnya menjadi miliarder.

Hidup adalah proses panjang yang membentuk kita menjadi insan yang kuat asalkan disikapi dengan tepat. Chris Gardner tidak pernah menyerah ketika hidupnya menjadi begitu sulit. Dia berkomitmen untuk tetap meneruskan langkahnya walaupun sering kali terjerembab. Dan dia berhasil. Siapa yang menyangka tunawisma tersebut kemudian menjadi salah satu orang paling kaya di Amerika Serikat.

Di titik terendah dalam kehidupannya Chris Gardner mampu mengelola emosinya menjadi sesuatu yang positif. Dia tidak berhenti berharap demi sebuah mimpi untuk keluar dari kondisi yang sulit.

Kita pun seharusnya demikian. Harapan adalah penggerak kita untuk mewujudkan mimpi. Jangan pernah berhenti berharap walau kita terkurung dalam sebuah masalah yang besar. Pelangi muncul setelah hujan yang lebat. Begitu juga persoalan, semua pasti ada solusinya, yang diperlukan hanyalah tetap berserah dan berusaha. Semua akan indah pada waktunya. CNI News 2012.

“Hidup adalah proses panjang yang membentuk Kita menjadi insan yang kuat asalkan disikapi dengan tepat”.